Tersembunyi di ujung tenggara Pulau Jawa, Taman Nasional Alas Purwo (TNAP) bukan sekadar kawasan hutan konservasi.
Kawasan ini adalah surga tersembunyi dengan kekayaan alam, budaya, hingga spiritual yang jarang ditemui di tempat lain.
Terletak di Kecamatan Tegaldlimo dan Purwoharjo, Banyuwangi, Jawa Timur, taman nasional seluas 44.037 hektar ini punya berbagai ekosistem lengkap – hutan tropis, savana, pantai, mangrove, hingga goa-goa eksotik.
Bahkan, TN Alas Purwo juga menyimpan situs bersejarah dan nilai-nilai religius yang tinggi.
Nah, kalau kamu berencana ke sana, berikut 10 tempat wisata terbaik di Taman Nasional Alas Purwo yang wajib masuk itinerary kamu!
1. Pura Luhur Giri Salaka & Situs Kawitan
Tak jauh dari gerbang masuk TNAP, kamu akan menemukan Situs Kawitan, peninggalan kuno yang dipercaya sebagai bagian dari Kerajaan Majapahit.
Di sampingnya berdiri megah Pura Luhur Giri Salaka, tempat umat Hindu melakukan upacara Pagerwesi setiap 210 hari sekali.
Kawitan berarti asal-usul, sejalan dengan mitos bahwa Alas Purwo adalah tempat pertama munculnya daratan di Pulau Jawa.
Lokasi: Jalan menuju Pantai Trianggulasi
Highlight: Wisata religi, sejarah Majapahit, suasana sakral
2. Savana Sadengan
Disebut sebagai “mini Afrika-nya Jawa Timur,” Savana Sadengan adalah padang rumput luas yang menjadi rumah bagi satwa liar seperti banteng Jawa, rusa, kijang, dan merak.
Tersedia menara pantau untuk melihat hewan dari kejauhan. Waktu terbaik berkunjung adalah pagi (06.00–09.00 WIB) dan sore (15.30–17.00 WIB).
Lokasi: 12 km dari gerbang utama TNAP
Highlight: Spot satwa liar, sunrise & sunset view, pengamatan burung
3. Hutan Mangrove Bedul
Mangrove Bedul adalah kawasan hutan bakau terluas di Pulau Jawa. Kamu bisa menyusuri ekosistem ini dengan perahu tradisional sambil menikmati pemandangan akar-akar mangrove yang eksotis dan ratusan spesies burung air.
Lokasi: Dusun Blok Bedul, wilayah Segoro Anakan
Highlight: Wisata susur sungai, ekowisata, edukasi alam
4. Pantai Plengkung (G-Land)
Pantai Plengkung atau G-Land adalah surga bagi peselancar dunia. Ombaknya yang legendaris bisa mencapai 8 meter, memanjang hingga 2 km, dan disebut sebagai spot surfing terbaik kedua setelah Hawaii.
Pantai ini kerap jadi lokasi kejuaraan surfing internasional dan dikenal di kalangan surfer mancanegara.
Lokasi: Bagian selatan TNAP
Highlight: Surfing profesional, sunrise view, suasana hening
5. Pantai Ngagelan
Pantai Ngagelan merupakan pusat konservasi penyu di TNAP. Di sini, kamu bisa menyaksikan penyu bertelur (Mei–September) dan mengikuti kegiatan pelepasan tukik (anak penyu) ke laut lepas.
Terdapat 4 jenis penyu yang sering bertelur di pantai ini: penyu lekang, penyu hijau, penyu belimbing, dan penyu sisik.
Lokasi: Dekat Pantai Trianggulasi
Highlight: Edukasi konservasi, aktivitas pelepasan tukik
6. Pantai Cungur
Pantai Cungur dikenal sebagai lokasi pengamatan burung liar. Ada sekitar 39 jenis burung yang bisa kamu jumpai, termasuk burung migran dari Asia dan Australia saat musim tertentu.
Tempat ini sering dikunjungi peneliti dan pengamat burung karena keragaman hayatinya yang tinggi.
Lokasi: Pesisir TNAP bagian timur
Highlight: Birdwatching, spot fotografi alam, lokasi penelitian
7. Pantai Teluk Biru
Pantai Teluk Biru cocok untuk kamu yang suka snorkeling dan diving. Air lautnya super jernih, dihiasi terumbu karang yang masih alami dan berbagai jenis ikan tropis.
Pantai ini masih jarang terjamah, jadi suasananya sangat tenang dan asri.
Lokasi: Ujung timur TNAP
Highlight: Keindahan bawah laut, aktivitas snorkeling
8. Pantai Pancur
Pantai Pancur memiliki pasir putih dan aliran air tawar yang menyerupai pancuran alami, itulah kenapa dinamai “Pancur”. Pantai ini cocok untuk berkemah dan menikmati alam.
Tak jauh dari pantai terdapat Goa Istana dan Sendang Srengege, yang terkenal sebagai tempat bertapa dan spiritual.
Lokasi: Sekitar 2 km dari Savana Sadengan
Highlight: Camping ground, wisata spiritual, sunrise view
9. Makam Gandrung
Makam ini merupakan tempat peristirahatan penari gandrung legendaris dari Banyuwangi. Setiap tanggal 15 Muharram, masyarakat Muncar mengadakan upacara Petik Laut sebagai ungkapan rasa syukur.
Pantai di sekitar makam memiliki pasir putih dengan ombak tenang. Suasana sakral dan budaya terasa kental di sini.
Lokasi: 2 km dari Pelabuhan Muncar
Highlight: Wisata budaya, tradisi Petik Laut, ziarah
10. Wisata Goa – Eksotik, Mistis, dan Penuh Cerita
TNAP memiliki lebih dari 40 goa, sebagian di antaranya masih aktif digunakan untuk semedi atau ritual keagamaan.
Goa-goa Populer:
- Goa Istana: punya sumber air “awet muda” Sendang Srengege
- Goa Songgo Langit: ditemukan cangkang kerang, dulunya laut
- Goa Jepang: peninggalan Perang Dunia II, lengkap dengan meriam
Lokasi: Area dekat Pantai Pancur
Highlight: Wisata spiritual, sejarah, jelajah alam bawah tanah
Tips Berkunjung ke TN Alas Purwo:
- Gunakan kendaraan 4WD atau sewa jeep lokal
- Bawa pemandu wisata (guide) untuk menjelajah lebih dalam
- Gunakan sepatu hiking dan pakaian outdoor
- Siapkan anti nyamuk & air minum
- Hormati adat & lingkungan, jangan buang sampah sembarangan
Taman Nasional Alas Purwo bukan sekadar hutan mistis, tapi merupakan destinasi wisata lengkap yang memadukan keindahan alam, budaya leluhur, dan nilai spiritual.
Dari pantai berkelas dunia, hutan mangrove yang sejuk, hingga goa-goa yang menyimpan banyak cerita – semuanya ada di sini.
Kalau kamu ingin liburan yang beda, penuh petualangan dan makna, Alas Purwo adalah jawabannya!
